Mosab Hassan Yousef (MHY), penulis buku Putera Hamas (Son Of Hamas), Anak sulung dari Pendiri Hamas yang bertobat masuk Kristen. Berikut ini adalah transkrip antara MHY pada suatu konferensi pers yang dapat dibaca selengkapnya di http://www.christianpost.com
Mosab Hassan Yousef: Pertama-tama, saya merasa bahagia dan berterimaksih kepada anda semua untuk berada di sini bersama kami hari ini dan atas minat Anda. Seperti yang aku pahami bahwa media ini adalah media Kristen. Benar begitu? Sekarang aku benar-benar menghargai ketertarikan Anda dalam cerita. Seperti yang Anda lihat hari ini, kita berjuang bersama seluruh dunia.
Dari satu sisi kita punya masalah dengan media sekuler di Amerika Serikat. Kita punya masalah dengan umat Islam. Kita punya masalah dengan beberapa orang Kristen di Timur Tengah. Kita punya masalah dengan Shin Bet itu sendiri. Dan sepertinya kita berada pada perang dengan semua orang. Tak seorang pun menginginkan kebenaran ini di buka. Dan yang membuat aku shock , tak seorangpun ingin aku menceritakan kisahku ini.
Aku mengerti mengapa umat Islam, mengapa Hamas tidak ingin aku bercerita. Tapi aku terkejut mengapa beberapa orang Kristen atau denominasi yang menuduh kita dan media sekuler berusaha untuk mendiskreditkan kisah ini. Bagi mereka cerita ini sulit dipercaya. Sulit untuk percaya bahwa putra Hamas (aku) bekerja untuk Israel dan menyelamatkan kehidupan Israel dan Palestina.
Kita tahu rahasianya. Rahasia ini sangat sederhana. Tidaklah sulit bagi kita untuk memahami kasih Tuhan. Ketika kasih Tuhan kita berada dalam hati manusia, tindakan orang ini sama sekali berbeda. Mereka tidak mau mengakui itu. Jika mereka mengakui bahwa apa yang mengubah hidup saya adalah Yesus Kristus ini akan membuka banyak pertanyaan dan mereka tidak mau pergi ke sana.
Saya kira itu penjelasan mengapa kita mengalami kesulitan untuk membantu orang memahami transformasi yang terjadi dalam hidupku. Jadi saya senang berbicara dengan Anda hari ini. Kami punya kewajiban. Ini bukan sebuah proyek yang kami minta pada Anda agar mempromosikan kisahku . Ini adalah “proyek” Allah. Ini bukan buku saya tapi cerita-Nya. Jadi tolong bantu, sehingga kami dapat menyebarkannya keseluruh dunia.
Pertanyaan:
Pertanyaan saya adalah Pemerintahan Bush dan Obama secara konsisten telah menggambarkan Islam sebagai agama damai. Dan mereka telah menegaskan bahwa AS memerangi terorisme dan bukan perang melawan Islam. Pertanyaan saya untuk Anda adalah bagaimana Anda menilai pendekatan ini dan menurut Anda praktis mempunyai implikasi bagi keamanan Amerika?
Yousef:
Pertama-tama, dengan segala hormat untuk Mr Presiden, ada kesalahpahaman besar. Saya mendorong mereka untuk membaca Quran. Saya mendorong mereka untuk membaca bab 9, ayat 5 dan ayat 29 yang menempatkan hukuman mati setiap orang yang tidak percaya Islam. Ini bukan baru. Ini bukan ide Islam radikal. Ini adalah ideologi allah Islam sendiri.
Jadi kita tidak bisa mengubah apa yang ada dalam Quran. Tak seorang pun, tidak ada Muslim memiliki kewenangan untuk mengubahnya. Ketika presiden AS datang dan mengatakan bahwa Quran adalah kitab suci dan Islam adalah agama damai, hal ini sama sekali salah. Dan realitas Islam adalah sesuatu yang berbeda. Semua orang hari ini, saya mendorong semua orang untuk membaca Quran. Jika mereka tidak dapat membaca seluruh Al-Quran mereka dapat membaca dua ayat yang mencerminkan kepribadian yang sebenarnya dari Allah-nya islam. Dan ini membuktikan apa yang saya katakan.
Saya tidak peduli apa kata seluruh dunia tentang Islam, apa yang muslim katakan tentang Islam. Kenyataannya adalah sangat jelas dan sangat sederhana dan siapa pun bisa pergi ke internet hari ini, membaca dan memahami apa yang diajarkan oleh Quran .
Pertanyaan:
Apakah Anda pikir pendekatan ini membuat perbedaan dalam kebijakan kita? Aku berpikir dalam wawancara sebelumnya Anda mengakui bahwa para politisi harus mengatakan hal-hal tertentu untuk mempertahankan hubungan, dalam hal ini dengan negara-negara Timur Tengah. Apakah menurut Anda retorika semacam ini tidak masalah pada akhirnya atau apakah itu mempunyai implikasi keamanan yang sebenarnya?
Yousef:
Diplomasi ... --(tak terdengar)-- adalah apa yang saya lakukan. Aku bekerja untuk pemerintah. Aku bekerja melawan terorisme. Dan aku mengerti bahwa pemerintah sangat terbatas. Presiden AS ketika dia berbicara dia harus menghormati kebijakan luar negeri pemerintahannya. Dia dibatasi oleh konstitusi dan inilah sebabnya apa yang kita lakukan adalah berbeda dengan politik. Kami mencoba untuk mengubah masalah dari akarnya. Apa yang sedang pemerintah lakukan, mereka sedang berhadapan dengan banyak teroris, radikal di sana-sini, tetapi mereka pasti mengabaikan realitas Islam.
Quran memerintahkan untuk membunuh semua orang yang berada di luar tubuh Islam, yang tidak percaya Islam. Hal ini sangat jelas dan memerangi terorisme adalah seperti memerangi hantu. Sepuluh tahun memerangi terorisme. Aku datang dari sana dan kami berjuang seperti melawan hantu karena pada akhir hari motif mereka masih ada. Jika kita tidak melawan MOTIF mereka , jika kita tidak melawan ideologi mereka, jika kita tidak menantang ideologi mereka, pelaku bom bunuh diri, ekstremis akan terus datang. CARA TERBAIK UNTUK MENGHENTIKAN MEREKA ADALAH UNTUK MELAWAN IDEOLOGI MEREKA. Dan ini bukan saja tugas bagi pemerintah. Kami meminta pemerintah untuk memberi kami ruang untuk bekerja. Dan jika mereka tidak mau turut serta melalui perang ini saya pikir ini adalah kewajiban setiap orang bebas untuk memerangi ideologi teroris islam. Bukan hanya Kristen, tetapi setiap orang bebas-merdeka.Kita perlu untuk mendidik masyarakat tentang realitas Islam, logika Islam. Saya yakin setiap orang yang mendambakan kebebasan (kemerdekaan) di dunia ini akan melawan ideologi Islam.
Pertanyaan:
Pertanyaan saya adalah bahwa Anda menyatakan bahwa salah satu masalah di Timur Tengah adalah Allah-nya islam di dalam Quran, dan Muslim adalah korban dari tuhan mereka sendiri. Namun di sini di Amerika Serikat ada sebuah pengajaran yang telah menjadi sangat populer yang mengatakan bahwa umat Islam, Kristen dan Yahudi semua menyembah Tuhan yang sama. Dengan demikian allah dalam Quran adalah “sosok” yang sama dengan Tuhan dalam Alkitab? Bagaimana mereka berbeda?
Yousef:
Ya, ini adalah pertanyaan yang bagus. Masalah yang dihadapi kaum muslim, dan ketika saya mengatakan mereka adalah korban, bahwa mereka melihat Allah-nya islam sebagai Allah Yang Mahakuasa . Allah dalam bahasa Arab adalah penerjemahan untuk kata tuhan , tuhan mahakuasa. Jadi bagi kaum muslim Allah yang disebut dalam Quran berarti Tuhan Mahakuasa.
Tetapi jika kita mempelajari kepribadian allahnya Islam, dan kita terapkan dewa Islam tsb ke kepribadian seseorang, kita akan menemukan dia adalah tuhan yang penuh kebencian, yang menyiksa, yang meminta para pengikutnya untuk membunuh orang-orang yang tidak percaya dan mengikuti Islam . Dan jika kita mengenali Tuhannya orang kristen, Anda akan menemukan Tuhan yang penuh belas kasih. Sementara ia hadir di tengah umat manusia dalam diri Yesus kristus yang sedang disalib, ia berdoa dan memaafkan para penganiayanya. Ia memerintahkan untuk mengampuni, tidak membalas penganiayaan dengan perbuatan jahat, mendoakan dan bahkan memberkati musuh. Jadi terdapat dua perbedaan yang sangat besar. Kita tidak bisa membandingkan Tuhan dalam Alkitab yang penuh belas kasih dengan dewa Islam dalam Quran yang sangat bengis.
Pertanyaan: Bagaimana Anda memberikan hidup Anda kepada Kristus? Apakah Anda hanya berlutut atau apakah ia berdoa dengan Anda atau gimana sih?
Yousef:
Tidak, ia mengundang saya untuk belajar Alkitab dan saya mempelajari Alkitab. Saya butuh waktu enam tahun untuk belajar keKristenan dan studi Islam dan bahkan seluruh studi agama-agama lain. Jadi keseluruhan proses sehingga aku benar-benar mantap memerlukan waktu hampir enam tahun sebelum aku dibaptis. Bahkan orang tersebut hanyalah seorang turis jadi dia tinggal hanya untuk beberapa hari. Aku bertemu dengannya dua kali saja. Aku tidak tahu di mana dia. Saya tidak berhubungan dengan dia. Tapi aku selalu berdoa baginya sepanjang waktu, saya berharap ia dapat menjaga iman.
Pertanyaan:
Pertanyaan lain. Setiap kali aku pergi ke Timur Tengah saya kagum begitu banyak tayangan tv satelit di mana-mana. Apa peranan televisi Arab Kristen di Timur Tengah dan apa dampak nya bagi anda ?
Yousef:
Pas banget. Ini adalah pertanyaan yang bagus. Ini semua tentang TV Al Hayat . Dalam bahasa Arab berarti TV Kehidupan. Ide bagus ini berasal dari seorang yang memiliki latar belakang seorang muslim dan memulai misinya 25 tahun yang lalu, mula-mula ia ditolak oleh orang Kristen karena ide ini tujuannya hanya mengungkapkan Islam kepada umat Islam saja. Misalnya untuk menunjukkan kehidupan Islam, menunjukkan kesalahan-kesalahan dalam Quran, menantang iman mereka sambil memberi mereka Injil. Jadi ia ditolak oleh orang Kristen karena mereka takut pada konfrontasi. Mereka mengatakan ini sangat sulit, ini bukan bagaimana kita melakukan sesuatu. Kita harus melakukan pesan cinta bukan melalui menantang dan mendapat kesulitan atau masalah dengan umat Islam. Tapi dia tidak mendengarkan mereka dan dia melakukan apa yang dia pikir benar. Jadi mula–mula hanya jutaan umat Islam namun saat ini stasiun TV Al Hayat adalah salah satu TV satelit yang paling popular yang menyebabkan jutaan umat Islam datang kepada Yesus Kristus. Apalagi bahasa pengantar adalah dalam bahasa Arab dan saat ini semua orang percaya apa yang dia lakukan. Tapi 25 tahun yang lalu tidak ada yang percaya padanya dan mereka bahkan mengusir dia dari gereja-gereja di Eropa ketika ia berusaha meyakinkan mereka tentang ide tersebut. Dan hingga kini ia masih setia kepada Tuhan dan aku kasih tahu ya ribuan Muslim dari Mesir secara sukarela datang bertobat lho setiap bulan. Tentu saja ini tidak dipublikasi secara luas demi keselamatan nyawa mereka.
Kita tidak memiliki cukup orang untuk membuat orang-orang dibaptis di Timur Tengah sebenarnya. Dan satelit, teknologi, internet. Salah satu situs web departemen, saya tidak bisa menyebutkan namanya, tapi salah satu situs pelayanan-Nya telah 27 juta mulai disadarkan dan kemudian belajar tentang agama dari satu sisi dan belajar tentang Injil dari sisi lain. Kami memiliki jutaan orang yang datang kepada Kristus. Kita bahkan tidak harus ada secara fisik. Ada banyak cara yang jauh lebih efektif untuk menyebarkan Injil kepada Muslim di negara-negara islam.
Pertanyaan:
Salah satu pertanyaan terakhir saudara. Mengapa satelit tv begitu populer di Timur Tengah? Apakah karena ada sensor terhadap hal yang menarik bagi mereaka seperti tv lokal? Apa alasan popularitasnya?
Yousef:
Ya ini adalah sesuatu yang mungkin terdengar sangat lucu, tapi kita bicara tentang infrastruktur. TV kabel Anda membutuhkan banyak infrastruktur dan kita berbicara tentang sebagian besar negara-negara Muslim bahkan tidak punya infrastruktur untuk air limbah atau bahkan air minum. Dalam rangka untuk memiliki infrastruktur untuk tv kabel ini adalah banyak pekerjaan, banyak anggaran dan orang-orang pada akhir bulan bahkan tidak mampu membayar tagihan tv. Jadi mereka membeli satelit ini atau tanyangan ini dan itu adalah suatu trik bagaimana mereka bias berkomunikasi dengan seluruh dunia tanpa diwajibkan membayar secara bulanan.
Kami mengambil keuntungan dan begitu juga orang-orang di Al Hayat, yang saya sebutkan di akhir buku saya, lakukan saja gratis untuk orang-orang.
Pertanyaan:
Salah satu pertanyaan yang terakhir. Sorry ya aku nanya terus J. Jika umat Islam sedang mendengarkan siaran ini sekarang, apa yang ingin Anda katakan kepada mereka saat ini? Apa yang akan anda sampaikan kepada seorang Muslim?
Yousef:
Saya pesan kepada mereka pertama-tama adalah bahwa saya mencintai mereka semua. Cinta dan kasihku sangat tulus untuk mereka. Ini yang saya ingin mereka mengerti. Saya di sini bukan untuk memerangi umat muslim. Saya melawan alloh mereka yang palsu. Saya percaya bahwa musuh terbesar yang dihadapi umat Islam adalah tuhan mereka dan nabi mereka. Muhammad 1400 tahun yang lalu berbohong. Dan ia mengemas dustanya dengan bungkus-bungkus kebohongan dikombinasikan dengan sedikit kebenaran dan perbuatan amal dan beberapa hal-hal yang baik. Jadi dia membuat kebohongan yang sempurna. Saya percaya Islam adalah kebohongan terbesar dalam sejarah umat manusia. Ini sangat aku yakini dengan pasti .Dan Muslim adalah korban kebohongan ini.
Inilah waktunya bagi mereka untuk bangun dari kebohongan ini, kita harus memiliki keberanian untuk berani menghadapi itu, untuk memahami kenyataan bahwa kita bisa membuktikan kepada mereka bahwa ini tidak lebih dari kebohongan belaka. Bukan membahas tentang Kristen atau sumber lainnya, namun mengenai apa yang dalam Quran sendiri.
Quran itu sendiri sebenarnya bertentangan. Quran memiliki banyak kesalahan. Quran memiliki banyak hal yang bodoh , katanya tuhan mahakuasa tapi kok tidak dapat berkata dalam kitabnya. Jadi kita dapat membuktikan kepada mereka bahwa ini bukan agama dari Tuhan dan Muhammad adalah nabi palsu. Dia berbohong, dia pendusta. Saya tahu ini sangat menyinggung perasaan tapi harus ada yang mengatakan kebenaran dan memberi tahu mereka tentang ini dengan banyak kasih karena aku percaya dan aku sendiri tinggal di dalam masyarakat muslim dan saya tahu benar masalah mereka. Dan setiap kali saya mencoba untuk menemukan apa yang merupakan akar masalah, pasti penyebabnya adalah allah-nya Islam.
Dan aku ingin mereka mempertanyakan situasi mereka, problema mereka. Tetapi mereka harus memiliki keberanian untuk menghadapi konsekuensi. Masalahnya bukanlah untuk meyakinkan mereka bahwa Muhammad adalah pembohong. Masalah yang mereka hadapi adalah bahwa mereka tidak memiliki keberanian untuk menghadapi konsekuensi jika mereka mengakui bahwa mereka harus berurusan dengan hasil penemuan mereka.
Pertanyaan: Saya ingin bertanya, saya yakin Anda telah memiliki banyak orang yang menawarkan pekerjaan atau saran mengenai bagaimana Anda membangun masa depan Anda. Aku hanya ingin bertanya apa yang Anda lihat untuk masa depan Anda. Apa yang Anda lihat sebagai panggilan Anda dalam kehidupan sekarang?
Yousef:
Pertama-tama, itu bukan masalah pekerjaan. Aku kembali untuk suatu pekerjaan yang sangat penting yang pernah mereka tawarkan di masa lalu. Apa yang saya katakan sekarang merupakan tugas (kewajiban). Ini lebih dari pada sekedar pekerjaan yang mengakibatkan hidupku selalu dalam bahaya. Saya akan menulis, seperti yang Anda lihat, bahasa Inggris saya tidak banyak membantu, tapi bersyukurlah aku punya bahasa Arab yang sangat kuat sehingga saya dapat berkomunikasi dengan banyak orang. Aku akan terus menulis. Aku akan terus menyapa mereka, mendidik mereka tentang Islam dan mendidik mereka pada kasih Kristus pada waktu yang sama. Menunjukkan mereka kasih Kristus. Aku tahu bahwa ini adalah waktu yang sangat sulit. Aku kelihatan seperti seorang pejuang. Aku berada di suatu posisi, bagaikan dalam perang sekarang dan aku rasa ini sekarang bukan waktu yang tepat bagi saya untuk menunjukkan kepada mereka betapa aku mencintai mereka, dimana hal ini sering membuatku frustrasi. Jadi saya akan terus bekerja dengan banyak orang, ini adalah masalah tugas (panggilan kewajiban) dan saya memutuskan untuk melakukan tugas ini tidak peduli berapapun biayanya. Tidak masalah jika saya berada di kantor atau pinggir-pinggir jalan seperti gelandangan. Aku akan tetap melakukan yang terbaik untuk menyampaikan pesanku ini kepada umat muslim dan setiap orang.
Pertanyaan:
Dengan ancaman yang membahayakan hidup anda dapatkah Anda menjalani kehidupan yang agak normal seperti mereka? Dan selama ini seberapa bahayakah ancaman itu terhadap anda?
Yousef:
Anda tahu ada ancaman. Dan hidupku berada dalam bahaya sejak hari pertama aku memulai. Dan apa yang saya katakan sebagai orang percaya dalam Kristus adalah saya percaya pada janji-Nya dan bahwa ia sedang mempersiapkan bagi saya sesuatu yang jauh lebih baik daripada kehidupan ini. Jika darah atau hidup saya akan menjadi taruhannya aku tidak peduli. Walaupun saya tidak ingin mati, tetapi mungkin ini adalah cara terbaik untuk menyampaikan pesan. Aku tidak ingin terlihat seperti orang yang ingin mati dengan cara ini. Tapi maksudku aku tidak akan bersembunyi. Aku akan tetap melakukan apa yang harus saya lakukan, apa yang benar yang harus dilakukan dan jika hasilnya akan dibunuh untuk mendapatkan masalah ini, sebab datangnya mati akan bisa datang terjadi kapan saja. Apakah itu ditembak atau dengan kematian yang wajar. Dan kita tidak akan hidup selamanya. Jadi kita melakukan apa yang baik demi kemanusiaan. Yang terbaik adalah jika kita berdiri teguh terhadap prinsip-prinsip kita, karena keyakinan kita, kita mengatakan kebenaran, dan ini bukan saatnya untuk menyerah. Sekali lagi, saya tidak akan pernah bersembunyi dari kejaran dan ancaman umat islam. Aku akan terus berbicara dengan mereka bahkan pada menit terakhir. Bila seseorang menodongkan senjata kepada saya mencoba membunuh saya, saya akan bercerita tentang Yesus Kristus dan tentang kebenaran.
Pertanyaan:
Apa yang diperlukan untuk membawa perdamaian antara Israel dan bangsa Palestina?
Yousef:
Kami sudah menjawab pertanyaan ini sebelumnya, jadi saya bisa menambahkan beberapa kata saja. Setidaknya aku inginkan dari mereka untuk mengadopsi prinsip pengampunan, prinsip cinta tanpa syarat. Saya tidak mengatakan bahwa bangsa Palestina mencintai Palestina sedangkan bangsa Yahudi mencintai bangsa yahudi saja. Tidak, cinta tanpa syarat kepada musuh-musuh kita. Dengan cara ini, jika kita mau belajar kita punya cukup kekuatan untuk mengasihi musuh-musuh kita untuk mengampuni mereka. Sebenarnya perdamaian yang terdapat di Timur Tengah adalah palsu. Mereka mungkin dapat mendirikan sebuah negara Palestina dan semua orang akan berpikir bahwa akan ada perdamaian, tetapi perdamaian yang hakiki akan terwujud di Timur Tengah sebenarnya adalah bila ada damai dan kasih Yesus Kristus. Jika mereka tidak mau menerima Dia sebagai Tuhan, setidaknya kita masih memberi mereka karunia cinta tanpa syarat dan pengampunan.
Pertanyaan:
Hidup Anda penuh dengan kisah yang luar biasa dan berisi tentang pengampunan. Apakah dalam memaafkan Israel karena telah membunuh orang Palestina ini terjadi dengan tiba-tiba ataukah melewati proses pergumulan yang panjang??
Yousef:
Ya. Pertama-tama saya tidak pernah memiliki masalah dengan saudara-saudara saya di gereja dan aku telah mengalami masa yang sulit untuk mengampuni mereka. Jadi tolong jangan berpikir bahwa saya orang paling pemaaf di dunia. Ini semua terjadi melalui banyak pengalaman dan oleh waktu aku bisa memaafkan karena hal utama yang aku mengerti adalah musuh saya bukan manusia. Masalah saya adalah bukan dengan orang tersebut tetapi Roh kejahatan yang ada di dalam orang ini. Itu sebabnya hari ini saya kelihatan sangat kasar, sangat agresif terhadap tuhan-nya Islam, karena Islam adalah sebuah ideologi. Allahnya islam telah merasuk ke dalam pikiran muslim dan menyebabkan mereka berubah jadi jahat dan kejam. Dan ini adalah fokus saya.
Sekarang tentang hal-hal lain. Terus terang sulit. Saya hanya seorang manusia. Aku bukan Yesus Kristus sendiri. Aku hanya mengikuti langkahNya. Aku akan selalu meneladani Nya . Aku belajar dari kesabaran, dari pengampunan-Nya, dari toleransi-Nya dan saya mencoba untuk menerapkan ini dalam hidupku sebanyak mungkin. Dan jika saya gagal, setiap manusia akan gagal tetapi Tuhan kita tak pernah gagal dan DIA tidak akan pernah gagal.
-|-
Silakan baca & download bukunya di bawah ini:
Son of Hamas