TUHAN INGIN
ANDA PAKE OTAK
MAULANA AJMAL QADRI : Ahli agama Ilsam Senior dari madrasah Deobandi di Lahor, Pakistan - melawan Ali Sina | 17/11/2007
Maulana Ajmal Qadri:
Pak Ali, Kamu telah jadi sangat terkenal di dunia Syaiton…
Ali:
Wah, memang ada benarnya nih perkataanmu, wahai Maulana. Aku memang jadi begitu ngetop di dunia islam (islam = syaiton dooonng... hehehee.. -adm.)
Maulana Ajmal Qadri:
Apakah kau heran mengapa aku mengatakan ini? Karena aku mengerti apa yang terjadi denganmu, akupun dulu “seperti” kamu… seorang agnostik… belajar segala hal anti Islam, filosofi Barat, dlll… tapi alhamdulillah AUWLOH maha kuasa telah membimbingku..
Ali:
Wah, kalau begitu boleh dong kau bagi-bagi bimbingan tersebut pada kami? Kami akan senang sekali mendengar bimbingan apa yang kau terima. Mungkin memang ada hal yang baik dari Islam yang selama ini luput kita perhatikan.
Maulana Ajmal Qadri:
Aku tidak bisa menunjukkan bukti apapun tapi ada suatu kekuatan di luar jangkauan pengertian dan penelaahanmu.
Ali:
Aku sih setuju saja dengan pendapat itu. Akan tetapi, dengan cara apa kau pikir kekuatan misterius ini di luar jangkauan kami untuk membenarkan pengakuan Muhammad? Kita tidak debat tentang kekuatan misterius nih, tapi tentang Muhammad dan pengakuannya.
Berdasarkan apa yang kutemukan, Muhammad itu tukang tipu yang berbohong dan mengelabui orang-orang yang gampang dikibuli untuk menguasai dunia. Dia tidak berbeda dengan pemimpin aliran sesat lainnya. Kami tidak mempermasalahkan Tuhan atau yg kau sebut auwloh itu, tapi mempermasalahkan Muhammad dan pengakuannya yang bohong.
Maulana Ajmal Qadri:
Aku tidak tahu apakah AUWLOH akan menunjukkan jalan yang DIA tunjukkan padaku, tapi satu yang PASTI PASTI PASTI bahwa kau TELAH JADI ALAT KEKUATAN JAHAT YANG TELAH MENGIKUTIMU SEJAK LAMA dan kau telah sangat jauh tersesat sehingga mungkin tidak bisa balik lagi. KAU TIDAK LEBIH HANYALAH KORBAN SYAITON.
Ali:
Ah, ngawur kau (macam mana pula itu... *Batak mode On*). Jika yang Auwloh tunjukkan padamu itu memang masuk akal, maka kau tentunya bisa membagikannya pada kami dan membuat kami jadi beriman pula. Karena Tuhan tidak mungkin adalah Tuhan yang tidak masuk akal, maka tentunya bimbingannya masuk akal. Jika tidak, maka setiap penipu bisa saja mengaku sebagai rasul Tuhan dan mengelabui orang-orang lain. Dapatkan kau menerangkan secara logis, apa buktinya Muhammad itu benar-benar nabi dari Tuhan?
Maulana Ajmal Qadri:
JANGAN SOMBONG DENGAN PENGETAHUANMU, KARENA KAU TIDAK TAHU APA-APA TENTANG ISLAM, KAU BENAR-BENAR TIDAK BERPENGETAHUAN AKAN ISLAM.
AKU PERINGATKAN KAMU AKAN SIKSAAN SEKARANG DAN YANG AKAN DATANG JIKA KAU TIDAK BERTOBAT DAN JIKA PERTOBATANMU DITERIMA AUWLOH. TUNGGU AJA DAN LIHAT. KALAU ITU SUDAH TERJADI, SILAKAN HUBUNGI AKU.
Ali:
Kalau Tuhan benar-benar ada, maka Dia tidak bisa berbuat tak adil. Tuhan yang tak adil tidak lain adalah Setan. Tuhan yang adil tidak akan menghukum orang yang tidak percaya tanpa memberikan semua bukti yang nyata. Aku sampai sekarang tidak melihat bukti apapun yang menunjukkan bahwa Muhammad adalah nabi Tuhan. Sebab aku takut Tuhan akan menghukumku karena ikut setan, maka aku tidak mau ikut Muhammad. Sejauh yang kulihat, perbuatan dan perkataan Muhammad benar-benar dari setan. Aku tidak mau mengikuti nabi palsu dan pergi ke neraka karena itu. Sebab itulah aku meninggalkan Islam dan aku mengajak semua saudara-saudara Muslim dan saudari-saudari Muslimah untuk sadar, selidiki kebenaran, baca Qur’an dan periksa sendiri bahwa Muhammad bukanlah nabi. Jika percaya nabi palsu, maka kau bisa-bisa masuk neraka.
Sekarang kau mengatakan aku tidak tahu apa-apa tentang Islam. Aku tidak pernah mengaku tahu tentang segala hal. Aku hanyalah manusia biasa dan bisa berbuat salah. Karena itulah aku menawarkan siapapun untuk menunjukkan salahku dan aku berjanji untuk tidak hanya bertobat dan menutup webstieku, tapi juga memberi duit sebanyak $50.000 sebagai hadiah kepada siapapun yang bisa membuktikan aku salah dan karena menyelamatkan jiwaku. Dalam setiap perdebatan dengan ilmuwan-ilmuwan Muslim, aku selalu menang. Padahal pada kenyataannya aku bukanlah ilmuwan Islam dan pengetahuan Islam dan bahasa Arabku tidak ada apa-apanya dibandingkan punya mereka. Meskipun begitu, aku tetap saja selalu menang dan mereka kalah melulu. Ini membuktikan bahwa aku menang bukan karena aku lebih pintar atau punya lebih banyak pengetahuan tapi karena aku mengerti Islam yang sebenarnya dan mereka tidak. Pengetahuan bukan berarti pengertian. Orang bisa saja sangat berpengetahuan tapi hanya mengerti sedikit hal.
Silakan kau menuliskan bukti-bukti yang menunjukkan bahwa Islam adalah agama yang sejati, cantumkan hal itu di forum kami dan biarlah semua orang membaca dan mempelajari kebenaran. Bukankah tidak ada jalan yang lebih baik dari pada ini? Aku beri kau kesempatan untuk menggunakan website kami untuk promosi Islam dan menolong setiap orang, tidak hanya murtadin, untuk mengenal Islam sebagai agama sejati dari Tuhan.
Salam hangat,
Ali Sina
BAGIAN 2
Maulana Ajmal Qadri adalah seorang akademisi religius senior di Sekolah Deobandi dan presiden dari Jamaat Ulama-e-Islam. Maulana dianggap sebagai orang suci oleh para pengikutnya dan salah seorang ulama yg paling berpengaruh di Pakistan.
Tahun 1999 Maulana Qadri mengeluarkan fatwa yang mengatakan bahwa pembuat undang-undang yang bertentangan dengan Hukum Syariat layak utk dibunuh.
Dia juga menyatakan: “Di madrasah kami, diajarkan Jihad Quran. Hal ini menolak supremasi siapapun, kuasa apapun, kecuali Auwloh. Kami percaya bahwa Jalan Muslim adalah Jalan tertinggi, bahwa prinsip-prinsip islam adalah yg terbaik dan bahwa sisanya sama sekali tidak mendekati.”
Mulana Ajmal Qadri wrote:
Mr. ALI,
Hal pertama yang saya minta adalah hentikan pemakaian kata menghina tentang nabi Muhammad (pbuh). Anda harus menghormati dan peduli pada perasaan dan kepercayaan dari 1 milyar lebih orang jika anda menghormati kemanusiaan.
Dear Maulana:
Saya tidak menghina Muhammad. (ngapain menghina orang yg sdh hina? Buang-buang waktu aja... capeee deeehhh. -adm). Saya cuma menuduhnya. Jika saya bilang Muhammad itu maling, pembantai manusia atau pemerkosa, saya membuktikan klaim-klaim saya itu dengan dasar hadis dan Sirah seperti yang telah saya tunjukkan. Terserah anda setuju atau tidak dengan tuduhan-tuduhan itu.
Sedang utk menghormati kepercayaan, siapa bilang kepercayaan harus dihormati? Kenapa orang harus menghormati sebuah kepercayaan yang mengajarkan bahwa orang kafir adalah makhluk kotor/najis, salibkan mereka dan potong jari-jari mereka karena mereka adalah musuh Auwloh dan mereka akan jadi bahan bakar neraka? Ini sudah menghina bagi saya, karena saya kafir. Kenapa lagi harus menghormati sebuah agama yang berisi penghinaan terhadap diri saya? (kalo kafir itu artinya cuma sekedar tidak percaya si Mamad, maka saya bangga jadi kafir! So what gitchu looohhh... –admin)
Kita harus menghormati orang dan hak mereka utk percaya apapun yang mereka pilih bukannya menghormati apa yang mereka percaya. Saya harus menghormati hak anda utk percaya pada suatu kemustahilan tapi ini tidak berarti saya harus menghormati kemustahilan tsb.
Kami sering dengar bahwa kami harus menghormati kepercayaan orang lain. Ini omong kosong. Kita tidak harus menghormati kepercayaan apapun, bahkan kepercayaan kita sendiri. Kita harus selalu mempertanyakan kepercayaan. Ini satu-satunya jalan manusia bisa maju. Jika kita menghormati kepercayaan, jangan pertanyakan kepercayaan dan jangan menantang kepercayaan, gimana bisa kita memusnahkan kepercayaan palsu?
Lagian, apa muslim menghormati kepercayaan orang lain? Terus kenapa mereka menghina orang Yahudi, Kristen, bahkan membunuhi orang-orang Bahais, Sikh, Ahmadiah atau Hindu dimanapun muslim jadi mayoritas dan diatas angin?
Lupakan apa yang dilakukan orang muslim. Tengok Muhammad. Apa Muhammad menghormati kepercayaan orang lain? Kenapa dia merangsek masuk Kabah dan menghancurkan patung-patung kepercayaan orang lain? Kenapa dia merusak kuil-kuil di Mekah? Bukankah ini merusak kesucian dari kepercayaan orang lain? Dia bisa saja bikin mesjid ditempat lain, kenapa dia harus merusak dan menghina dewa-dewa orang lain? Dia memberi contoh bagi para muslim lain agar ditiru dan hasilnya, para pengikut nabi setan ini sekarang sama tidak toleran seperti si jahanam itu.
Mereka terus menerus berperang satu sama lain, menuduh yang lain murtad dan saling berbunuhan. Apa anda tahu bahwa lebih banyak muslim yang mati ditangan muslim lain dibanding yang mati ditangan non muslim? Pembunuhan antar sekte ini masih berlangsung sampai sekarang.
Waktu anda minta orang lain utk menghormati kepercayaan anda, tengok dulu lebih dekat bagaimana kepercayaan anda menghormati kepercayaan orang lain. Muslim menikmati kebebasan dan HAM yang jauh lebih banyak dinegara-negara non muslim dibandingkan non muslim dinegara-negara muslim.
Quote: Dan jangan ragu lagi bahwa muhammad pbuh adalah utusan Auwloh yang terakhir dan terbesar, dan quran adalah (furqan) kriteria utk menilai yang benar dari yang salah apapun kriteria iman disajikan Quran pada ummat utusan terakhir ini.
Well, saya ragukan itu. Itulah sebabnya kenapa saya meminta anda membuktikan klaim ini secara logis. Saya tidak akan percaya anda hanya karena anda bilang begitu. Dimana bukti-buktinya? Saya tidak akan percaya hanya karena Muhammad bilang begitu. Saya butuh bukti. Muslim keliru -- tak bisa bedakan antara ‘bukti’ dengan ‘klaim’, bukannya memberi bukti, mereka malah mengulangi klaim/pengakuan-pengakuan tsb sebagai bukti itu sendiri.
Quote: Saya tidak akan masuk kedalam diskusi logika dengan anda karena logika murni menyeret anda kearah agnotisme atau ateisme, hal itu akan selalu menyesatkan anda, kecuali anda tidak percaya pada “spiritualitas” dan membiarkan akal anda mengikuti hati anda.. karena jiwa berhubungan dengan hati dan jiwa punya fungsinya sendiri (mata sendiri, kuping sendiri, dll) dan quran diungkapkan didalam hati nabi Muhammad pbuh seperti yang dinyatakan dalam Surat Baqarah..karenanya Auwloh menyebut “tuli, bodoh” pada mereka yang jiwanya mati.
Itu benar-benar pernyataan yang ‘besar’. Jika logika menyeret kearah agnotisme atau ateisme, bukankah ini artinya bahwa percaya pada Tuhan itu tidak rasional? Siapa yang memberi kita otak? Tuhan bukan? Kenapa memakai otak akan berujung pada agnotisme atau ateisme? Seperti kata Galileo, jika Tuhan tidak ingin kita memakai otak, kenapa Dia beri kita otak? Jika kita tidak boleh pakai otak dan logika utk mencari Tuhan, darimana kita tahu bahwa kita tidak disesatkan oleh dukun tukang obat? Kita tidak kekurangan nabi-nabi palsu yang menyesatkan banyak orang dengan kebohongan-kebohongan mereka dan menyuruh jangan pakai otak, jangan pake akal, jangan pake logika; percaya saja. Buka hati, tutup pikiran dan percaya apapun yang dikatakan dengan membuta dan tanpa kritik. Orang-orang tak berotak ini bukannya diselamatkan tapi disesatkan. Itulah risiko yang anda ambil jika tidak pakai otak. Jika pesan Tuhan tidak logis, gimana kita bisa yakin itu pesan Tuhan?
Kebalikan dari yang anda katakan, karena Tuhan adalah Tuhan yang rasional dan bukan Tuhan yang tidak rasional dan bodoh, dia tidak akan pernah ingin kita manusia percaya membuta pada nabi-nabi ayam sayur (seperti muhammad). Dia (Tuhan) kasih otak utk membedakan yang asli dari yang palsu. Jika kita harus memakai otak dan logika dalam hal-hal sederhana dikehidupan kita, kenapa dalam pencarian Tuhan tidak boleh?
Tidakkah anda melihat rencana busuk ini? Kenapa anda pikir Muhammad berkeras agar kita jangan pakai otak? Ini karena dia tahu pengakuannya tidak masuk akal, tidak logis. Dia tahu bahwa dia berbohong. Dia juga tahu jika orang mulai berpikir waras pake otak mereka akan segera sadar akan kebenaran dan tak seorangpun akan percaya pada kebohongan-kobohongannya.
Ngga kepikiran utk percaya bahwa Tuhan ingin kita bodoh ketika menyangkut hal-hal pencarian bimbinganNya? Jika kita tidak boleh pake otak, darimana kita tahu agama mana yang benar dan agama mana yang palsu? Ada ribuan agama/kepercayaan didunia. Yang mana yang benar? Haruskah kita ikuti yang paling logis atau yang paling mengancam nyawa kita?
Hanya dengan logika kita bisa menemukan kebenaran. Kebenaran itu secara natural adalah Logis. Sebaliknya, kepalsuan-lah yang tidak logis. Untuk melihat bahwa Muhammad itu palsu, cukup dengan hal ini. Jika orang bilang kau tidak boleh pakai otak dan percaya saja dg membuta, langsung kabur aja, karena orang itu pasti bukan nabi asli dari Tuhan, tapi dukun cabul atau tukang obat. Bukankah hal ini saja jadi bukti yg meyakinkan bahwa Muhammad itu palsu?
Siapa yang tuli, bodoh dan buta? Yang pakai otak dan mencari kebenaran secara logika atau yang percaya tanpa berpikir? Lihat tidak, betapa mudahnya menyangkal islam?
Tidak benar bahwa logika akan menghilangkan iman anda pada Tuhan. Anda akan kehilangan iman pada Muhammad tapi tidak pada Tuhan. Tentu saja Muhammad tidak tahu apapun tentang Tuhan dan semua yang dia katakan tentang Tuhan tidak masuk akal, irasional dan gila abizzzz. Muhammad tidak mengerti sama sekali tentang Tuhan. Dia membayangkan Tuhan seperti diktator sadis, orang mirip Saddam Hussein yang melakukan seenak udel dan melanggar aturan apapun, yang suka dipuja puji. Yang menghadiahi para psikopat dan menghukum para pemikir bebas. Itu bukan definisi dari Tuhan. Orang dengan otak sebodoh Muhammad tidak bisa mengerti kebesaran dari Tuhan. Jadi dia menggambarkannya sebagai makhluk Lalim yg penuh murka. Pengertian Muhammad akan Tuhan sangatlah bodoh. Itu sebabnya jika anda pakai otak dan mencoba logis, anda akan kehilangan iman anda dalam islam. Anda tidak kehilangan iman anda dalam Tuhan jika anda pakai otak. Anda kehilangan iman pada tuhannya (atau auwlohnya) Muhammad, karena auwlohnya muhammad tidak logis, tidak rasional dan bodoh. Dia bukan Tuhan sejati tapi isapan jempol dari pikiran sakit seorang psikopat yang bodoh.
Saya menemukan Tuhan setelah saya tinggalkan islam dan saya temukan Tuhan memakai logika. Saya tidak melepaskan akal utk mencari Tuhan. Kebenaran tidak bisa tidak logis. Kepalsuanlah yang tidak logis.
Alasan manusia terpecah-pecah, adalah karena tiap orang percaya pada tuhan yang tidak rasional. Jika kita hentikan kegilaan ini dan memakai berkat terbesar (otak/rasio/logika) yang diberikan Tuhan pada kita utk mencarinya, kita semua akan menemukan Tuhan Sejati yang Satu dan perpecahan ini akan musnah.
Quote: Saya percaya anda disesatkan setan karena saya suka berpikir hal yang sama tentang islam dan nabi Muhammad pbuh, sampai tanda-tanda Auwloh ditunjukkan pada saya (yang mana tidak akan saya sebut dalam surat ini), tapi Alhamdulillah Auwloh membuktikan pada saya segala sesuatu apa yang Auwloh katakan dan UtusanNya itu benar. (TIDAK ADA KERAGUAN).
Jika pertanda Auwloh ditunjukkan pada anda, pertanda itu tidak muncul pada saya. Saya tidak percaya pada apa yg anda percaya bukan karena saya tidak melihat pertanda. Dalam ketiadaan pertanda yang bisa saya lakukan adalah memakai otak dan mencoba utk berpikir logis. Jika saya lakukan itu, saya lihat Muhammad hanya seorang nabi palsu dan bukan utusan Tuhan. Saya ulangi, masalah saya bukan dengan Tuhan. Muhammad-lah yang saya tolak. Saya pikir Muhammad tidak punya hubungan apapun dengan Tuhan. Jelas bagi saya bahwa dia sebenarnya tidak mengerti Tuhan.
Apa Tuhan ingin kita percaya Dia secara tidak rasional? Ini penghujatan terhadap Tuhan. Tuhan tidaklah irasional. Setan yang irasional. Jika Muhammad bilang jangan pakai otak dan percaya membuta, itu bukti bahwa Muhammad bukan dari Tuhan tapi dari Setan.
Itu yang terjadi pada para muslim yg malang. Karena mereka tidak menyembah Tuhan Sejati tapi Setan, mereka hidup dalam kesengsaraan dan terus menerus berperang satu sama lain. Anda pikir kenapa muslim jadi orang termiskin, terbelakang dan tersial didunia? Kenapa mereka terus menerus berperang satu sama lain dan dengan pihak lainnya? Ini karena mereka menyembah setan. Anda bilang anda tidak bisa membicarakan pertanda Tuhan. Apa untungnya buat saya? Jika pertanda itu asli, anda bisa menjelaskannya secara logis. Darimana saya tahu anda tidak disesatkan oleh pertanda palsu? Ceritakan tentang pertanda itu dan saya akan buktikan anda dibodohi. Apa saya harus pakai otak saya atau otak anda? Jika pertanda-pertanda yang anda lihat memuaskan anda; baguslah! Tapi selama saya tidak melihat pertanda saya tidak percaya. Bodoh sekali percaya tanpa bukti? Kenapa saya harus percaya islam dan bukannya agama-agama lain?
Quote: Dan islam begitu indah dan damai dan segala sesuatu didalamnya sesuai dengan alamiah manusia.
Keindahan hanya dimata pemiliknya. Anda lihat islam indah dan saya lihat busuk. Itu subjektif. Ayolah jangan debat estetika! Bagaimanapun, Islam tidaklah damai. Pernyataan ini kayak becanda. Muslim selalu berperang. Muhammad sendiri melakukan 78 perampokan/penjarahan dalam 10 tahun terakhir kehidupannya. Jadi bilang islam itu damai sama saja omong kosong. Jika anda bilang islam sesuai dengan sifat alami manusia, saya juga harus tidak setuju. Jika sesuatu itu sesuai dengan alamiah, harusnya ini bisa dimengerti alami juga. Islam tidak dimengerti secara alami. Harus lewat indoktrinasi dan kadang pemaksaan pada mereka yang tidak mau tunduk. Ini bukti bahwa islam tidaklah alami.
Pertama anda bilang islam tidak logis. Gimana bisa sesuatu yang alami itu tidak logis? Kedua jika benar alami kenapa Muhammad memerintahkan para pengikutnya utk berjihad dan memaksakan islam pada orang lain lewat pedang? Konsep jihad itu sendiri jadi bukti bahwa islam bertentangan dengan sifat alamiah. Ide dari amr bi'l ma`aroof dan nahy anil munkar (membolehkan yang dibolehkan dan melarang yang dilarang) adalah bukti lain bahwa islam bertentangan dengan alami manusia. Jika islam sesuai dengan sifat-sifat alami manusia, kenapa perlu dipaksakan pada orang lain?
Quote: Dan sebagai informasi saja bahwa masih ada pengikut sejati nabi Muhammad pbuh didunia ini (pada siapa Auwloh telah memberi pandangan spesial utk melihat yang tidak terlihat dan menjadi teman auwloh) dan pengikut sejati dari nabi Muhammad pbuh diberi kuasa spesial dari Auwloh (mirip dengan yang diberikan pada nabi Muhammad) mereka adalah bukti terbuka dari kenabian yang sejati dari Muhammad pbuh. Semoga Auwloh membawamu kepada hal seperti ini, tapi saya takut anda sudah bertindak terlalu jauh hingga layak mendapat kemarahan Auwloh.
Bisa ngga salah satu pengikut sejati Muhammad ini membuktikan pernyataannya? Jika bisa tolong minta mereka menulis surat pada saya. Saya ingin sekali tahu apa yang akan mereka katakan.
Lupakan saya. Anggap saya tak ada harapan. Anda jangan pikirkan saya, pikirkan saja jutaan orang yang membaca situs ini. Apa anda pikir mereka tidak perlu tahu kebenaran? Tolong suruh kesini muslim yang memiliki kuasa spesial itu dan biarkan mereka mendirikan kebenaran Islam sekali dan selama-lamanya.
Saya telah meyakinkan banyak muslim bahwa islam itu kebohongan. Jumlah ini akan bertambah besar dengan banyak orang membaca situs ini. Saya janji akan mempublikasikan sanggahan dari “Teman Auwloh” yang sudah dicerahkan ini, yang bisa melihat yang tidak terlihat. Biarkan mereka bicara. Biarkan mereka memberi pertanda.
Quote: Nabi-nabi bani Israel berdoa pada Auwloh agar bisa ada diantara para pengikut nabi Muhammad pbuh karena mereka tahu apa status teman dari nabi pbuh. Anda tidak tahu apa status dari ummat ini, karena anda menghabiskan waktu dengan cara yang salah dan PERSEPSI ANDA JADI TIDAK SEIMBANG.
Ini omong kosong. Siapa bilang nabi-nabi israel berdoa agar bisa ada diantara pengikut-pengikut Muhammad? Mana bukti dari klaim gila-gilaan ini? Anda para muslim sudah biasa membuat pengakuan-pengakuan tak berdasar dan karena tidak ada orang yang berani menentang, karena tidak tahan ditentang, anda terus-terusan membuat pengakuan palsu dan sekarang anda sungguh-sungguh percaya kebohongan yang anda buat sendiri. Tidak jauh dari kenyataan. Tak seorangpun berdoa agar bisa jadi pengikut Muhammad karena Muhammad bukan nabi Tuhan sama seklai. Muhammad tidak disebut-sebut dalam kitab suci agama apapun.
Quote: Akan jadi diskusi yang panjang yang saya pikir percuma saja karena saya tidak bisa memberi anda hidayah.
Terus ngapain lagi anda nulis surat ini? Apa anda pikir saya akan percaya gitu saja, dengan membuta, klaim irasional yang anda lemparkan pada saya? Saya butuh bukti, dan anda tidak punya. Saya tidak percaya Tuhan yang irasional dan tidak akan jadi pengikut buta.
Quote: Jika Auwloh mentakdirkan hidayah bagi anda maka akan datang jika Dia tidak memutuskan menaruh anda di api neraka. Saya hanya memperingatkan anda agar menghentikan semua ini segera dan bertobat dan jadilah auliya akraam nya Auwloh, solusi anda ada disana atau hukuman akan datang pada anda cepat atau lambat tapi pasti.. percaya saya.. segera inshauwloh..
Udah itu doang?! Pertama anda bilang logika membuat orang tidak percaya tuhannya Muhammad, karena tuhannya tidak logis dan irasional. Itu cukup utk mengetahui bahwa tuhan dia bukan Tuhan sejati. Lalu anda bilang anda punya pertanda tapi tidak bisa menceritakannya. Lalu anda bilang tidak punya hidayah. Sejauh ini anda tidak memberi bukti apapun bahwa Muhammad benar nabi Tuhan yang sejati. Lalu anda mengeluarkan ancaman jika saya itdak percaya tuhan irasional anda dan nabi palsunya, saya akan masuk neraka. Apa anda mencoba menakut-nakuti anak kecil? Kami orang-orang rasional, dear Maulana. Cukup anda buktikan islam itu benar utk menyajikan argumen logis. Ancaman hanya utk orang goblok. Orang pintar tidak takut dengan ancaman agar tunduk! Tuhan memberi otak utk dipake agar jangan jadi korban penipu tukang obat. Siapapun bisa mengeluarkan ancaman. Saya ingin bukti logis. Anda tidak punya.
Jangan takut utk berpikir logis dear Maulana. Pake otak. Tuhan ingin anda pake otak dan kepintaran anda. Dengan logika anda bisa menemukan Tuhan sejati. Jangan biarkan nabi palsu dan si penipu muhammad menyesatkanmu. Jangan jadi korban kebohongan muhammad. Tuhan tidak akan pernah menghukum orang hanya karena orang itu pake otaknya. Dengan mengikuti Muhammad anda mengikuti setan. Apapun yang orang ini lakukan dan katakan semuanya setan. Jangan sia-siakan hidup dan kekekalan anda dengan ikut setan.
Tidak seperti anda, yang tidak bisa membuktikan islam itu benar, saya telah membuktikan bahwa islam itu palsu. Baca artikel-artikel saya. Anda akan menemukan kebenaran disana. Saya pakai Quran dan Hadis utk mendukung klaim-klaim saya. Saya juga mengirim anda copy dari buku saya, jika anda minta, gratis. Bukti bahwa Muhammad bohong sangat sangat banyaknya. Anda tidak akan diberi pahala karena ikut nabi setan. Saatnya bangun. Jutaan muslim sudah bangun. Jangan ketinggalan!
Sumber:
www.indonesia.faithfreedom.org/forum/viewtopic
www.faithfreedom.org/debates/ajmalqadri.htm