SWARA NON-MUSLIM

Blog ini di-dedikasikan bagi kalangan non-muslim Indonesia!

Hi guys, apa kabar? Gimana keadaan di Indonesia sekarang?

FYI:

Sementara blog ini sedang di maintenance silakan click blog ini

-------> nabimuhamad.wordpress

Semua artikel di blog itu bisa langsung di download (PDF file). Juga tersedia terjemahan buku-buku "subversif" dalam bhs Indonesia yg tidak mungkin boleh diterjemahkan & disebarkan secara 'legal' di negara-negara mayoritas islam, include Indonesia, karena akan bikin para muslimer penganut "agama damai" itu ngamuk bin kalap.

Buruan download ebook-nya mumpung belum disensor oleh muslim yg ketakutan islamnya dibongkar habis kepalsuannya.

Untuk info lainnya silahkan email aku: namasamaran@riseup.net atau follow twitterku:@islamexpose

Selamat datang dalam Terang Kebenaran. God bless you all



WHY MOCK ISLAM ?


.mENGAPA PERLu.

.mENGOLOK ISLAM ?.

by Ali Sina

M

engapa dong kita perlu mengolok-olok Islam? Karena itu memang terapi manjur! Ini cara jitu utk meyakinkan mereka yg malas berpikir. Malu adalah motivator bagus.

Muhamad menderita gangguan kepribadian narsistik (megalomania) dan pengikutnya hanya mengikuti kelakuan dan cara berpikirnya. Mereka memasuki dunia narsistik dan oleh karena itu mereka-pun ketularan penyakit narsistik. Ini terjadi pada semua pengikut aliran sesat. Kesintingan pemimpin nampak pada pengikutnya.

Kaum narsistik merasa paling hebat dan paling penting. Ingin mendapatkan pengakuan dan perlakuan istimewa tanpa kemampuan utk membuktikan kehebatan mereka. Oleh karena itu jangan sampai kita memenuhi tuntutan mereka. Muslim menuntut rasa hormat tapi tidak pernah menghormati orang lain. Muslim merasa OK saja utk mengolok-olok dirimu, agamamu, tapi kau tidak sedikitpun berhak mengritik mereka apalagi agama mereka. Normal bagi muslim utk melanggar hak-hakmu, bahkan membunuhmu. Tapi kau tidak boleh mengganggu mereka (muslim) sedikitpun. Muslim malah menuntut hak-hak istimewa yg tidak disediakan bagi orang lain. Mereka (muslim) mau kau patuh. Itu memang inti Islam: kepatuhan.

...
Charlie Chaplin tahu benar kekuatan ejekan. Sbg penentang rasisme, pd th 1937 Chaplin memutuskan utk membuat film ttg bahaya rasisme. Spt dikatakannya dlm otobiografinya, filmnya dihalang-halangi. "Pada saat pembuatan film saya itu, The Great Dictator, saya menerima pesan-pesan mengkhawatirkan dari United Artists. Mereka diperingatkan oleh Hays Office bahwa saya akan menghadapi sensor. Mereka mengkhawatirkan gambar-gambar anti-Hitler itu dan meragukan apakah film ini akan dapat diedarkan di Inggris. Tetapi saya bersikeras, karena Hitler memang patut di-olok-olok.” (Charles Chaplin, My Autobiography- 1964)

Spt juga di thn 30-an, sekarang ini terdapat orang-orang bodoh (useful idiots) yg membela Islam, menerapkan sensor utk membungkam pengritik. Orang-orang bodoh ini juga harus dipermalukan.

Jangan mengecilkan kekuatan mengejek (the power of ridicule). Ini bukan bahan tertawaan. Ejeklah Muhamad dan Islam karena ini pada akhirnya akan membantu Muslim keluar dari aliran sesat mereka. Mereka harus dibuat malu karena masih menyebut diri "Muslim". Terapi ini manjur! Saya seringkali melihat hasilnya. Orang-orang terdidik yg tadinya membela Islam, begitu melihat kekonyolan aliran itu, merasa malu sbg Muslim dan mulai menjauhkan diri. Pertama-tama, pemisahan itu tidak dirasakan secara mendalam, tetapi kenyataan bahwa mereka menyembunyikan identitas mereka karena malu sudah merupakan langkah bagus. Jadi, tinggal tunggu tanggal mainnya saat mereka memutuskan diri dari tali pusat dan meninggalkan Islam secara total.

...
Ejeklah Islam dan ejeklah mereka yg membelanya. Permalukan para pendukung mereka yg bodoh, biar nama mereka pangeran Charles atau Bill Clinton sekalipun. Kuaklah kekonyolan Islam dan terbahak-bahaklah didepan monyong para pendukung tolil itu.

Tidak lama lagi, menyebut orang sbg "Muslim" dianggap sbg penghinaan, sama spt memanggil orang sbg "Nazi".

Berikut lihatlah bagian dari buku komik Dr. Aziz (ex-muslim) ttg Muhamad. Pesanlah buku yg bisa membuat anda terbahak-bahak ini di
-link-ini.

Anda dapat membaca KOMIK MUHAMMAD edisi Indonesia-nya; klik DISINI . Bagus, dijamin terpingkal-pingkal deh. Buruan!


Harganya cuma $3.95. Ini kado bagus! Apalagi sekarang orang semakin bertanya-tanya ttg Islam. Buku ini didasarkan pada pernyataan Muhamad dlm Quran dan hadis.

Kalau mereka (muslim) dgn kartun Denmark saja sudah kebakaran jenggot, bgmn dng isi buku ini? Ini bahkan jauh lebih parah! Sampaikan link ini pd teman-temanmu!



Sumber:
http://www.indonesia.faithfreedom.org/forum/viewtopic.php?t=1280


ENGLISH VERSION